Berkarya dan berprestasi tak lagi hanya menjadi milik mereka yang bertubuh ideal saja. Dengan bergabung di sebuah komunitas, mereka yang bertubuh big size pun bisa membuktikan eksistensinya. Berdiskusi, menulis buku, sampai urusan menemukan jodoh pun jadi lebih mudah. Di komunitas BIG SIZE Indonesia, agenda untuk berkumpul minimal satu bulan sekali sudah menjadi acara wajib bagi seluruh anggotanya.
Komunitas yang terbentuk pada 2007 silam ini awalnya beranggotakan hanya ratusan orang. Namun, sejak tampil di program talk show di salah satu televisi nasional, jumlah anggota BIG SIZE terus bertambah. Hingga saat ini, anggota yang bergabung mencapai 2.573 orang. Dan dari jumlah tadi, pria yang bergabung ada sekitar 100 orang, dan sisanya didominasi oleh kalangan wanita plus size.
Di komunitas BIG SIZE ini setiap orang memiliki panggilan uniknya masing-masing. Dengan syarat, tidak ada yang merasa sakit hati dengan julukan yang ditujukan ke mereka. Ada beberapa contoh panggilan unik yang terkesan seram, dan buas seperti badak, King Kong, dan Gorilla. Walaupun terdengar menyeramkan, tetapi pada intinya hal tersebut hanya sebatas panggilan saja. Dan hal ini juga disebut sebagai upaya untuk lebih mendekatkan diri sesama orang bertubuh big size.
Selain topik yang berkaitan dengan kuliner, topik soal fashion pun menjadi salah satu yang paling digemari ketika berkumpul bersama. Biasanya, beberapa orang yang memang lebih stylish sering membagikan pengetahuan mereka kepada rekan big size yang lain. Dengan saling memberikan masukan satu sama lain akan memberikan informasi mengenai cara berpakain yang kerap menjadi masalah bagi mereka bertubuh big size.
Meski komunitas BIG SIZE beranggotakan pria dan wanita bertubuh plus size, namun komunitas ini tak menutup diri bagi pemilik tubuh ideal yang ingin ikut bergabung. Beberapa anggotanya justru bertubuh ideal dan tidak gemuk sama sekali.