Sebagai salah satu upaya untuk bisa memberikan pandangan lebih sehat tentang ukuran tubuh yang ideal, dan menghilangkan pandangan “small is beautiful” dari semua pembacanya, salah satu majalah fashion populer dan ternama di Jerman yaitu majalah Brigitte, berjanji akan berhenti menggunakan model dengan tubuh kurus.
Pemimpin redaksi Briggite tersebut, mengatakan bahwa keputusan ini datang setelah sering menerima komplain melalui surat-surat dari pembacanya. Dalam surat-surat tersebut, pembaca mengatakan bahwa mereka tak bisa menerapkan cara pakaian yang dikenakan oleh model yang kurus dengan tubuh plus size mereka. Pakaian-pakaian tersebut memiliki kesan kurang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Alasan lain yang digunakan dalam pengambilan keputusan memberhentikan menggunakan model bertubuh kurus, dan menggantinya dengan model fashion plus size bahwa pihak Briggite sudah sejak lama melakukan touch up pada para model yang mereka gunakan. Selama ini majalah Brigitte seringkali harus melakukan penyesuaian pada bentuk tubuh kurus para model. Dan hal ini tentunya membuat alokasi dana produksi semakin membengkak.
Mulai tahun 2014 ini, majalah khusus wanita yang menampilkan artikel tentang fashion, kecantikan hingga kebugaran ini akan mulai menggunakan model dari wanita-wanita plus size berprestasi. Brigitte akan mulai menampilkan para wanita yang memiliki kredibilitas sesuai dengan bidangnya, misalnya wanita plus size yang memimpin suatu organisasi berprestasi, musisi, bahkan pemain bola sekalipun.
Gerakan yang dilakukan oleh Briggite ini mengganti model kurusnya menjadi model fashion plus size bukanlah hal pertama dalam dunia fashion yang mendapatkan peringatan dari pembacanya. Saat ini seperti sudah menjadi suatu keharusan bagi para model untuk tampil sekurus mungkin, sehingga tak jarang memaksa para fashionista berupaya untuk mengurangi berat badan hingga jatuh sakit.